Jakarta - Gosip merupakan hal yang tidak bisa dihindari ketika mempunyai hubungan spesial dengan salah satu rekan kerja. Anda tidak bisa melarang orang lain membicarakan sesuatu yang bukan urusan mereka. Oleh karena itu, ketika gosip mulai mengganggu telinga Anda karena pacaran sekantor, ada trik jitu untuk menghadapinya.
Psikolog Klinis Dewasa, Wulan Ayu Ramadhani, M. Psi, mengatakan, tidak semua gosip memberikan efek negatif untuk Anda. Namun saat gosip itu mulai mengganggu sebaiknya pikirkan lebih dulu. Intropeksi diri agar bisa lebih baik ke depannya.
"Gosip itu feed back ya, gosip terkadang dilebih-lebihkan tapi sebenarnya itu adalah umpan balik dari apa yang kita lakukan, umpan balik ini bisa negatif atau positif, kita evaluasi lagi," tutur Wulan saat berbincang dengan wolipop beberapa waktu lalu di kawasan Cilandak.
Wanita lulusan Fakultas Psikologi Universitas Indonesia itu menyarankan agar tidak langsung terpengaruh dengan gosip tersebut. Misalnya saja seseorang mengatakan bahwa pasangan Anda sedang dekat dengan teman satu divisinya. Berita itu menyebar hingga mengganggu Anda. Padahal sebenarnya hanya candaan saja, tapi itu bisa menjadi suatu masalah kalau Anda terpengaruh dengan berita tersebut.
Jika hal ini terjadi, yang perlu Anda lakukan adalah menanyakan langsung dengan pasangan. Bicarakan secara baik-baik dalam keadaan tenang. Justru gosip itu bisa menjadi bahan evaluasi hubungan Anda dan kekasih. Mungkin juga secara tidak sadar Anda sering membantu pasangan sehingga pekerjaan terbengkalai atau sebaliknya.
Maka dari itu, saat ada gosip tidak enak sampai ke telinga Anda segeralah intropeksi diri kemudian evaluasi hubungan. Karena terkadang seseorang yang mempunyai hubungan spesial di kantor menjadi kurang komunikasi karena merasa sudah saling tahu kegiatan masing-masing.
"Karena sudah sama-sama tahu ya sudah nggak perlu komunikasi lagi, komunikasi penting, tidak berarti dia tahu segalanya yang kita kerjakan lalu tidak perlu komunikasi lagi. Bukan berarti satu kantor tahu segalanya, tapi perlu sharing, bilang yang disuka dan nggak suka," saran psikolog yang merupakan salah satu pendiri situs pranikah itu.
Setelah kroscek dan ternyata tidak ada yang salah dengan Anda maupun pasangan, sebaiknya diamkan saja gosip tersebut. Anggap saja itu hanya omongan pihak lain yang tidak suka dengan Anda. Buktikan kalau kinerja Anda semakin baik meningkat setelah menjalin hubungan spesial dengan rekan satu kantor.
"Jika dikatakan teman-teman merupakan sesuatu yang tak benar setelah melakukan intropeksi tentunya, yasudah jalani saja karena omongan itu akan selalu ada," ujarnya diakhir perbincangan.
(eny/rma) |
